TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2024, di Aula Pendopo Bersinar Tanjung, Selasa (27/3).
“Bagi kami, musrenbang ini sangat khusus, karena inilah sumbangsih terakhir kami mewujudkan Tabalong yang Agamis, Sejahtera dan Mandiri,” ujarnya membuka sambutannya.
Ia pun berharap, musrenbang ini dapat betul-betul bisa terlaksana dengan baik. “Sehingga perencanaan yang kita hasilkan melalui musrenbang ini, lebih terpadu dan berkualitas,” harapnya.
Ia menyebutkan, ada dua hal yang perlu di garisbawahi, yakni tentang pertumbuhan ekonomi yang capaian sasaran pembangunan RKPD Tahun 2022 mencapai prestasi yang sangat luar biasa.
“Ini pertama kalinya sejak Tabalong berdiri 57 tahun lalu, pertumbuhan ekonomi Tabalong bisa mencapai 5,30 persen,” katanya.
Kemudian, yang menjadi pekerjaan rumah besar adalah menekan tingkat pengangguran terbuka, Di tahun 2022 mencapai 4,46 persen, sedangkan tahun 2021 hanya 3,43 persen.
“Fenomena ini tidak hanya terjadi di Tabalong, tetapi di beberapa daerah di kabupaten/kota se-Kalsel yang juga meningkat,” tambahnya.
Kenaikan tingkat pengangguran terbuka ini, lanjutnya, tidak disadari orang Indonesia yang merupakan bonus dari demografi.
“Ketika bonus demografi ini diangkat dua tahun yang lalu, kita semua euforia. Seolah ini merupakan berkah bagi pembangunan, ternyata bias, tetapi tidak semuanya,” ungkapnya.
Ia mencontohkan, lulusan sarjana dan juga anak usia sekolah yang sudah lulus, termasuk dalam kelompok angkatan kerja.
“Angkatan kerjanya bertambah, tetapi lapangan pekerjaan tidak bertambah. Jadi hal ini yang kita hadapi dan menjadi konsen di tahun 2024,” ujarnya.
Bupati pun merekomendasikan kepada Kepala Bappedalitbang Kabupaten Tabalong untuk melanjutkan kegiatan pelatihan Prakerja di Balai Latihan Kerja (BLK) Tanjung.
“Melihat berkualitasnya lulusan BLK ini, maka merupakan salah satu cara yang efektif menghindari pengangguran terbuka yang meningkat dari tahun ke tahun,” katanya.
Karena itulah, di akhir masa jabatan sebagai Bupati Tabalong, Anang akan berusaha BLK Tanjung menjadi balai skala menengah.
“Kita ingin berusaha dengan bersama-sama Wabup Mawardi dan Ketua DPRD Mustafa, agar BLK ini menjadi sekala menengah,” pungkasnya. don
