
BANJAR- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan Gusti Abidinsyah menginginkan agar dikawasan Desa Pemangkih Baru Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar jangan sampai alih fungsi seperti ada dibangun komplek-komplek perumahan yang dapat mengurangi kawasan lahan pertanian setempat.
Selain itu banyak yang disampaikan masyarakat dalam bidang pertanian yang menjadi persoalan di daerah ini masih perawan dalam artian pertanian ini belum ada masuk pemukiman baru berupa perumahan.
“Kalau bisa kami mendukung di Desa Pemangkih Baru Kecamatan Tatah Makmur jangan sampai ada komplek-komplek perumahan karena akan mengurangi lahan pertanian disini,” ujar Gusti Abidinsyah disela Sosialisasi revitalisai dan aktualisasi nilai-nilai Ideologi Pancasila kepada warga Desa Pemangkih Baru Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar, Selasa (28/3) siang.
Memang di seluruh Kabupaten Banjar ada permasalahan tungro dan ketinggian air karena banjir yang menyebabkan terjadi rusaknya tanaman padi.Kalau produksi pertanian di daerah ini setiap tahun terus menurun karena masalah banjir.
“ Ini sudah menjadi ancaman karena produksi padi turun terus menurun setiap tahun karena Desa Pemangkih Baru Kecamatan Tatah Makmur salah satu yang masih baik hasil panen padinya,” jelasnya.
Koordinator Badan Penyuluh Pertanian Kecamatan Tatah Makmur Akhmadi mengatakan ada penyakit tungro dan tingginya curah hujan beberapa tahun ini menurunnya produksi pertanian.
“ Harapan kita agar saluran air yang mana tersumbat dibersihkan, soalnya sejak 3 tahun sebelumnya produksi padi bisa sampai 5 sampai 6 ton karena imbas alih fungsi lahan dan dangkalnya sungai-sungai yang ada langsung ke sungai Barito seperti ke Kelayan dan Pekapuran yang menjadi pendangkalan,” jelasnya.
Kabid Pengendalian Penanggunalang Bencana Dinas Pertanian Kabupaten Banjar Imelda Rusanti mengatakan ditahun 2021 ke 2022 sangat ekstrim terjadi penurunan produksi padi.
Karena dampak perubahan iklim karena curah hujan yang sangat tinggi, tanaman dan semayan terendam. “ Harapannya kita ada pembenahan paling tidak sungai-sungai dangkal untuk mengalirkan air,” ujarnya.rds