
BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin menilai sektor pariwisata kedepan memiliki peran strategis dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan peluang kerja dan mempromosikan pertukaran budaya.
“Melihat peran penting pariwisata itu, maka kita terus berusaha memperkuat industri pariwisata dan salah satu strategis paling efektif adalah mengembangkan interkoneksi atau jaringan destinasi wisata,” tandasnya di Banjarmasin, Rabu (1/3).
Hal itu tertuang dalam sambutan tertulisnya dibacakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hj Husnul Hatimah pada pembukaan rapat koordinasi teknis (Rakornis) Pariwisata tahun 2023 di Banjarmasin.
Terkait pengembangan pariwisata di Kalsel, Paman Birin menyebutkan bahwa Kalsel memiliki kekayaan alam ayng luar biasa, mulai hujan hutan tropis, sungai, pantai, gunung dan potensi wisata budaya dan sejarah yang tidak kalah menarik.
Paman Birin mengatakan, Pemda juga harus memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan budaya dalam menginterkoneksi destinasi wisata di banua ini.
“Kita harus memastikan bahwa pengembangan pariwisata tidak merusak lingkungan dan budaya, tetapi sebaliknya meningkatkan dan melestarikannya,” katanya.
Menurut Paman Birin, pemerintah harus mengambil tindakan yang bertanggung jawab dalam mengelola sumber daya alam, mempromosikan produk lokal dan mempertahankan kearifan lokal.
Salah satu strategi embangunan sektor pariwisata di Kalsel, kata Paman Birin, dilakukan melalui pengembangan geopark meratus yang merupakan program unggulan di Kalsel dan Indonesia.
Geopark meratus adalah kawasan yang memiliki keanekaragaman geologi, biologi dan budaya. “Kita bisa melihat formasi batuan kuno yang indah, flora dan fauna endemik dan budaya suku Banjar dan suku Dayak yang kaya,” katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin melaporkan bahwa pihaknya fokus mempercepat pembangunan sektor pariwisata dan pengembangan geopark meratus merupakan skala prioritas tahun 2023 ini.
“Saya berharap dalam rakornis ini akan tercipta sinergisitas dan kesemaan persepsi dan memecahkan permasalahan dari peserta yang berasal dari kabupaten/kota se-Kalsel dalam pembangunan pariwisata di banua ini,” katanya.
Rakornis pariwisata Kalsel itu, antara lain dihadiri Ketua Badan Pengelola Geapark Meratus, Dr Ariadi Noor, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel, Hj Fatimatuzzahra, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), H Isharwanto. ani