
BANJARMASIN – Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin bersama tim SAR gabungan menemukan jasad nelayan yang tenggelam di Sungai Barito bernama Jamal (35).
“Jasad korban ditemukan hari ini berjarak sekitar 100 meter dari lokasi tempat kejadian korban hilang di perairan Sungai Barito, Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar,” kata Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad, Selasa (21/2).
Korban dilaporkan tenggelam pada Senin (20/2) sore, dan dilakukan pencarian oleh basarnas dibantu tim SAR gabungan TNI-Polri dan relawan.
Peristiwa bermula saat satu keluarga, yaitu Jamal (35), Miji (40), Danan (70), Fatimah (60), dan Zainal Akli (10) mencari ikan menggunakan perahu kecil bermesin atau disebut warga setempat kelotok pada Senin pagi.
Ketika beranjak pulang sore harinya menuju kediaman, perahu kelotok yang digunakan mengalami mati mesin hingga sempat terombang-ambing oleh ombak dan akhirnya tenggelam.
Sebanyak empat korban lainnya berhasil selamat dengan berenang ke tepian, sedangkan Jamal tenggelam.
Basarnas Banjarmasin sebagai garda terdepan dalam upaya pertolongan dan pencarian korban siaga menerima semua laporan yang masuk.
Amrad menyebutkan, saat ini Basarnas Banjarmasin sudah memiliki beberapa kantor perwakilan atau cabang seperti Pos SAR Kotabaru, Unit siaga SAR Tabalong, dan Unit siaga SAR Batulicin, sebagai upaya mempercepat pencarian korban hilang di gunung maupun tenggelam di sungai serta laut. ant