Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Subsidi Pertalite Hanya Seribu per Liter

by matabanua
31 Januari 2023
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2023\Februari 2023\1 Februari 2023\7\7\Foto hal Ekonomi  (01 Februari)\00420304.jpg
(foto:mb/web)

JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkap kemungkinan penurunan harga BBM subsidi jenis pertalite. Namun, harga asli pertalite ternyata Rp11 ribu per liter, alias Rp1.000 lebih mahal dari harga yang dijual Pertamina.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengungkap bahwa harga pertalite saat ini, Rp10 ribu per liter, masih di bawah harga keekonomian.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Trio Motor Kumpulkan Komunitas Pecinta Honda

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\7\7\master 7.jpg

Beras SPHP Mulai Digelontorkan

1 Juli 2025
Load More

“Harga (minyak dunia) yang kemarin turun agak rendah itu ternyata kalau kami cek masih ada di sekitar Rp1.000 berapa gitu (selisihnya) dengan harga pertalite yang saat ini (Rp10 ribu per liter),” kata Tutuka dalam Konferensi Pers Ditjen Migas Kementerian ESDM.

“Jadi harga keekonomiannya masih lebih tinggi Rp11 ribu. Jadi kami tidak mengubah harga pertalite yang disubsidi tadi,” imbuhnya.

Meski begitu, Tutuka tidak menutup kemungkinan bahwa pemerintah akan menurunkan harga pertalite di masa mendatang. Hanya saja semua bergantung dengan kondisi pergerakan harga minyak dunia.

Ia menegaskan Kementerian ESDM, khususnya di Ditjen Migas, terus melihat perkembangan harga minyak dunia. Alih-alih turun, Tutuka menyebut harga minyak dunia akhir-akhir ini cenderung naik kembali.

“Kami perhatikan itu. Nanti kalau ada terjadi perubahan ke bawah, kami akan evaluasi, kalau memang harga minyak turun betul. Kalau kami lihat harga minyak itu peak lagi, naik lagi sekarang. Jadi kami belum ubah karena kondisinya memang belum, masih di atas harga keekonomian pertalite saat ini yang disubsidi,” tandasnya.

Sementara itu, Tutuka juga sempat menyinggung soal pembatasan pembelian BBM subsidi pertalite dan solar. Menurutnya, rencana tersebut masih tersandung penyelesaian revisi aturan.

Tutuka mengatakan draft revisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM sudah diserahkan. Namun, ia belum bisa memastikan kapan proses tersebut berlanjut.

“Karena sudah dalam proses, termasuk draftnya juga sudah disampaikan ke yang berwenang. Saat ini kami belum ada statement resmi bahwa itu sudah bisa dilanjutkan,” katanya di Kantor Kementerian ESDM.

“Posisinya adalah kami sudah menyerahkan apa yang dibutuhkan untuk proses itu. Tentang substansinya kami kira sudah final. Karena kami belum mendapatkan wewenang atau putusan resmi bahwa prakarsanya ada di Kementerian ESDM, jadi kami masih menunggu,” sambung Tutuka. cnn/mb06

 

Tags: BBM SubsidiESDMKementerian ESDMPertaliteTutuka Ariadji
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA