BANJARMASIN – Pondok Pesantren Nurus Sholehin di Jalan Keramat Basirih Dalam, Keluraham Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, mendadak ambruk akibat diterpa angin puting beliung, Minggu (25/12) sekitar pukul 16.05 Wita.
Dalam musibah ini, bangunan tersebut rata dengan tanah dan hanya tersisa bagian atap. Syukurnya tidak ada santri ataupun ustadz (guru) di pesantren ini yang terluka. “Tidak terdapat adanya korban jiwa ataupun terluka,” ucap Pengasuh Pondok Pesantren Nurus Sholehin Ustadz Tajri.
Ustadz Tajri menjelaskan, bangunan yang ambruk tersebut yakni ruang kelas, “Bangunannya dua lantai, kita gunakan untuk ruang kelas,” katanya.
Menurutnya, di pesantren itu ada sekitar 12 ruangan kelas. Enam ruangan berada di lantai bawah, sedanagkan enam kelas lainnya berada di lantai atas (loteng). “Kerugian dari ambruknya bangunan tersebut diperkirakan kurang lebih Rp 1,2 milyar,” ujarnya.
Untuk sementara, ia belum bisa memastikan tempat sementara para murid untuk belajar mengajar.
Ustadz Tajri berharap kepada pemerintah atau para dermawan, bisa membantu dalam membangun kembali pondok pesantren yang telah rusak total akibat ambruk diterjang angin puting beliung.
“Saya pribadi dan sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Nurus Sholehin, sangat besar berharap kiranya para dermawan atau pemerintah dapat membantu dalam membangun kembali pondok pesantren ini, agar para santri bisa menggali ilmu dan bersekolah lagi,” pungkasnya. sam