Selasa, Juli 8, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Banjir Bandang di Sumedang, Ibu dan Anak Tewas Usai Terseret Arus

by matabanua
18 Desember 2022
in Headlines
0
KORBAN BANJIR BANDANG – Petugas SAR gabungan menggotong kantong berisi jeazah korban banjir bandang di Sawahdadap, Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (18/12). Terjangan banjir bandang akibat intensitas hujan yang tinggi pada Sabtu (17/12) petang, mengakibatkan sejumlah rumah rusak dan ratusan warga mengungsi, serta dua orang meninggal dunia. (Foto: mb/ant)

JAKARTA – Banjir bandang menerjang lima desa di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Sabtu (17/12). Akibat banjir tersebut dua warga tewas usai terseret arus.

BPBD Provinsi Jawa Barat melaporkan peristiwa banjir yang meliputi lima desa itu antara lain Desa Cihanjuang, Sindangpakuon, Sindanggalih, Mangunarga, dan Sawahdadap. Banjir tersebut terjadi pada pukul 17.00 WIB.

Artikel Lainnya

“Tinggal Perlihatkan ke Publik, Polemik Selesai”

“Tinggal Perlihatkan ke Publik, Polemik Selesai”

7 Juli 2025
Ketua Komisi II DPR Pasrah Soal Putusan MK

Ketua Komisi II DPR Pasrah Soal Putusan MK

7 Juli 2025
Load More

Sebanyak dua warga yang merupakan ibu dan anak dinyatakan meninggal dunia usai sempat dinyatakan hilang. Korban pertama, atas nama Dini (40), warga Dusun Babakan Kananga RT 01/05, Desa Sawahdadap.

Jenazah tersebut ditemukan pada Minggu (18/12) pukul 10.20 WIB bertempat di sungai di kawasan PT Dwi Papuri, yang dikutip cnnindonesia.com.

Sedangkan, korban kedua adalah anaknya bernama Syifa (15), juga warga Dusun Babakan Kananga yang ditemukan di lokasi yang sama dengan korban pertama dengan waktu penemuan pada pukul 10.40 WIB.

“Korban hilang sudah ditemukan oleh tim SAR gabungan. Kedua korban atau jenazah dibawa ke Puskesmas Sawahdadap,” kata Kepala Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan (Pusdalops) BPBD Jabar, Hadi Rahmat.

Hadi juga menyebutkan untuk dampak banjir bandang hingga saat ini masih dalam pendataan.

Sementara, akibat banjir yang dipicu tingginya intensitas curah hujan tersebut, sejumlah warga mengungsi. Titik pengungsi berada di Balai Desa Sawahdadap. Tercatat, 658 unit rumah terendam di Desa Cihanjuang.

“Jumlah pengungsi sebanyak 86 kepala keluarga atau setara 267 jiwa,” ujarnya. web

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA