BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin Ibnu Sina menerima penghargaan Kota Peduli HAM dalam Peringatan Hari HAM Sedunia tahun 2022 di Jakarta.
Dalam rilis yang diterima Antara Kalsel, Selasa,
penyerahan penghargaan oleh Dirjen HAM yaitu Penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM.
Provinsi Kalimantan Selatan memperoleh 7 penghargaan Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tapin, Kabupaten HSS, Kabupaten HSU, Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru.
Peringatan Hari HAM Sedunia mengusung tema; “Pemajuan Hak Asasi Manusia Untuk Setiap Orang menuju Indonesia Maju memastikan pembangunan yang tidak meninggalkan siapa pun atau “No one left behind.”
Hal ini dimulai dari penguatan sistem pendataan kelompok rentan dan marjinal sebagai basis kebijakan afirmasi, penggser perspektif charity menjadi pendekatan berbasis HAM, serta memastikan setiap kelompok rentan dan marjinal menikmati kualitas tertinggi Hak Asasi Manusia.
Dalam Laporan Ketua Panitia, Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H Laoly menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia telah mendapatkan berbagai apresiasi dari masyarakat internasional dalam Sidang Universal Periodical Review di Jenewa.
“Pada 9 November 2022, pemerintah Indonesia mendapatkan apresiasi dalam Sidang HAM PBB di Jenewa Swiss, salah satunya untuk terus memajukan capaian RANHAM hingga generasi kelima. RANHAM generasi kelima fokus pada kelompok rentan yang meliputi perempuan, anak, penyandang disabilitas dan masyarakat adat,” jelas Menumham.
“Kewajiban ASN untuk selalu menegakan HAM dan mewujudkan HAM. Kepada unsur pemerintah pusat dan daerah yang mendapat penghargaan maupun belum untuk tetap melaksanakan secara konsisten apa yg menjadi tanggung jawab kita sebagai ASN terhadap HAM,” pesan Yasonna. ant