TANJUNG – Berbagai kesenian tradisional disuguhkan Pemerintah Kabupaten Tabalong dalam menjamu tamu undangan yang hadir dalam puncak peringatan hari jadinya yang ke-57, di Lapangan Pendopo Bersinar Tanjung, Selasa (6/12).
Salah satunya adalah Tari Banaik Manau yang diperagakan sanggar tari Kecamatan Upau Tabalong.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Masdulhak Abdi mengatakan, Tarian banaik Manau ini sengaja ditampilkan pada puncak perayaan peringatan Harjad ke-57 Kabupaten Tabalong.
“Pertunjukan Tarian Banaik Manau ini menjadi pengobat rindu bagi masyarakat pencinta kesenian daerah, karena beberapa tahun terakhir tarian ini jarang ditampilkan dampak dari Covid -19, yang beberapa tahun terakhir menjadi wabah tidak hanya di Indonesia namun diseluruh dunia,” ujarnya, Selasa (6/12).
Menurutnya, tarian Banaik Manau ini merupakan kesenian adat Dayak yang sangat unik dan patut dilestarikan. “Karena tidak semua orang melakukan atau naik kebatang Pohon Manau ini. Perlu keahlian dan kekuatan untuk dapat melakukan tarian Banaik Manau ini,” ucapnya.
Ia menambahkan, selain tinggi, batang Pohon Manau yang dipanjat juga berduri, jadi membutuhkan keahlian khusus untuk melakukannya.
Ia mengungkapkan, inti dari Tarian Banaik Manau ini adalah seorang pemuda yang memanjat batang Pohon Manau berduri dengan diiringi tarian-tarian khas Dayak sebagai penyemangatnya.
Dengan diiringi musik tradisional Dayak, para penari penyemangat yang terdiri atas gadis-gadis cantik suku Dayak memberikan semangat kepada pemuda yang memanjat Pohon Manau.
Salah seorang Anggota DPRD Tabalong Mursalin sangat mengapresiasi dihadirkannya tarian Banaik Manau ini dalam puncak peringatan Harjad ke-57 Kabupaten Tabalong.
“Terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberi ruang pada masyarakat Dayak, untuk menampilkan kesenian tradisional dikhalayak banyak,” ujar Politisi Partai NasDem yang juga keturunan suku Dayak ini.
Menurutnya, Tarian Banaik Manau ini memang harus sering dipertontonkan, agar masyarakat mengetahui kesenian-kesenian suku Dayak.
Ia berharap, diacara-acara resmi yang dilaksanakan di luar ruangan, Tarian Banaik Manau agar bisa turut disertakan. tal
