
PELAIHARI – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tanah Laut (Tala), H Zainal Abidin mengingatkan soal Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan.
Hal itu disampaikannya saat membuka acara Sosialisasi Muatan Lokal Budaya Tala di Aula Disdikbud Tala di Pelaihari, beberapa waktu lalu.
Seperti disebutkan pada Pasal 12 Ayat (3), sebagai upaya pengenalan dan pelestarian sejarah serta untuk menanamkan kecintaan siswa terhadap daerahnya, kurikulum muatan lokal wajib memuat sejarah lokal Tala sebagai bahan pembelajaran muatan lokal pada semua satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar.
“Adapun pada ayat (4) disebutkan materi sejarah lokal sebagaimana yang dimaksud pada ayat (3) meliputi profil daerah, lambang dan maknanya serta sejarah pendirian dan perkembangan daerah,” ucap Zainal.
Zainal melanjutkan melalui Perda ini artinya pembelajaran muatan lokal sudah menjadi keharusan untuk diajarkan kepada anak didik dijenjang sekolah dasar.
“Diharapkan kebijakan ini dapat disikapi dengan positif, karena manfaatnya dapat memperkuat karakter kedaerahan anak serta yang terpenting menjadi bagian dalam memajukan kualitas pendidikan di Tala,” lanjutnya.
Terlebih, katanya, pelaksanaan pendidikan muatan lokal budaya daerah juga diyakini mampu membangun karakter bangsa ditengah tingginya tingkat kriminalitas dan prilaku negatif lainnya yang menunjukkan Indonesia mengalami krisis etika dan krisis kepercayaan diri.
“Kondisi ini menggambarkan betapa pentingnya pendidikan nilai moral pada bangsa ini tak terkecuali di Tala, sebab pelaksanaan muatan lokal benar-benar memperhatikan nilai karakteristik lingkungan dan kebudayaan lokal,” ucap Zainal.
Dia juga berharap pendidikan muatan lokal mampu membentuk karakter generasi Tala yang cinta tanah air dan memiliki nilai kearifan lokal daerah sebagai bentuk pertahanan diri dalam arus globalisasi.
Kegiatan ini turut menghadirkan dua orang narasumber diantaranya Kepala SMA Negeri 1 Pelaihari, Ihsanul Imani selaku Tim Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal Provinsi Kalsel dan Kepala UPTD SD Negeri 1 Jorong, Taufik Noor selaku Ketua Tim Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal Tala.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan pengenalan Buku Budaya Tala yang berisi seputar sejarah, seni budaya, lambang, tokoh pendiri, lagu dan permainan daerah cerita rakyat dan masih banyak lainnya.
Diketahui, buku ini mulai disusun sejak 2020 dan selesai pada 2022 dan direncanakan buku ini akan digunakan sebagai bahan ajar pada tahun ajaran 2023/2024 untuk jenjang sekolah dasar di Tala.
Turut berhadir pada kegiatan ini Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tala, Ketua Dewan Pendidikan Tala, Pengawas SD Tala dan seluruh kepala sekolah tingkat SD se-Tala yang menjadi peserta sosialisasi kali ini. ris/ani