MARTAPURA- Sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah daerah terhadap Program Kampung Iklim (Proklim) tahun 2022, Bupati Banjar H Saidi Mansyur serahkan sertifikat, plakat dan insentif kepada beberapa pembina proklim.
Proklim adalah program berlingkup nasional yang yang dikelola Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca serta memberikan pengakuan terhadap upaya adaptasi dan mitigasi.
Sebagai pembina proklim kecamatan yaitu Camat Karang Intan, Camat Martapura dan Camat Martapura Barat. Camat sebagai pembina proklim dalam upaya menuju Proklim Lestari Tahun 2023 dan 2024 yaitu Desa Mandikapau Barat, Indrasari, Kelurahan Sekumpul, Pondok Pesantren Darul Hijrah, dan sebagai penerima proklim utama trophy dari Menteri LHK Desa Kiram dan Padang Panjang, Kecamatan Karang Intan.
Usai penyerahan penghargaan, Bupati Banjar H Saidi Mansyur langsung pimpin Rapat Koordinasi (Rakoor) mingguan, didampingi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra H Masruri.
Dalam arahannya, Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyoroti tentang koordinasi dan rasa kebersamaan satu sama lainnya harus terus ditingkatkan. Karena menurutnya tantangan ke depan sudah semakin berat.
“Saya berharap satukan visi dan misi, karena sudah masuk tahun politik walaupun 2024 masih jauh. namun pemerintahan dan politik saling berkaitan, mudah-mudahan terus ditingkatkan koordinasi satukan visi dan misi sehingga pelaksanaan program-program bisa lebih optimal dan bisa bermanfaat untuk masyarakat,” ucapnya di Aula Barakat lantai II Kantor Bupati Banjar Martapura, Senin (14/11) pagi.
Menurutnya, koordinasi dan konsolidasi sangat penting untuk ditingkatkan, sehingga permasalahan-permasalahan yang ada, baik internal maupun eksternal dapat segera diatasi. Rakoor ini diikuti oleh para asisten, staf ahli dan seluruh Kepala SKPD Banjar.dio/rds
