
BANJARBARU – Pekan Special Olympic Daerah (PeSODa) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Sebanyak 199 atlet yang tergabung organisasi Special Olympics Indonesia (SOIna) bertanding dalam ajang tingkat propinsi tersebut mulai tanggal 14 -17 Nopember 2022.
Diketahui, ratusan atlet dengan talenta khusus tersebut merupakan perwakilan dari 10 Kabupaten kota se-Kalsel tersebut akan bertanding pada 8 cabang olahraga. Delapan Cabor yang dipertanggungkan antara lain bola voli, atletik, bola bocce, bulu tangkis, tenis meja, senam ritmik, dan renang.
Gubernur Kalsel yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan, event ini merupakan wujud nyata pembangunan sumber daya manusia di bidang olahraga, tanpa adanya diskriminasi.
“Semoga event ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, dapat menjadi wahana bagi saudara-saudara kita, untuk menunjukkan bakat dan kemampuannya di bidang olahraga,” ungkapnya melalui sambutannya membuka acara, Selasa (15/11) di Banjarbaru.
Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, Hermansyah mengatakan, dalam even ini antusias peserta sangat luar biasa. “Ini bukti bahwa kemajuan olahraga di Kalsel sudah sangat bagus, “katanya
Ia mengungkapkan bahwa talenta para atlet Special Olympics Indonesia SOIna) Kalsel secara nasional cukup diperhitungkan. Terbukti pada event Pekan Special Olympic Nasional (PeSONas) di Semarang Kalsel meraih juara 3 se Indonesia.
“Tentu dari raihan prestasi tersebut, maka kita akan terus menumbuhkan talenta baru, sehingga selalu menopang ketersediaan atlet khususnya event, baik itu nasional maupun internasional,” katanya.
Selain itu, ada dua atlat SOIna Kalsel nantinya akan bergabung mewakili Indonesia pada event dunia pada pekan Paralimpiade di Jerman tahun 2023 mendatang. “Ada dua atlet kita mewakili Kalsel ke tingkat dunia,” tuturnya.
Selain itu, para atlet yang mengikuti Pekan Special Olympic Daerah akan diinapkan di Wisma Sulaiman untuk mempermudah panitia dalam memberikan pelayanan. via