BANJARMASIN – Seorang pengendara sepeda motor roda dua diamankan petugas kepolisian, setelah membacok mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Banjarmasin.
Insiden tersebut terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, Jumat (4/11) sekitar pukul 01.30 Wita.
Pembacokan terhadap mahasiswa bernama Muhammad Hanafi (18), warga Jalan Ir PHM Noor Gang Perjuangan, Kelurahan Kuin Cerucuk, Kecamatan Banjarmasin Barat, sempat membuat geger.
Saat itu, Hanafi baru saja selesai makan nasi goreng, di Warung Sanshter. Ia yang tak menduga akan dibacok pengendara Mio Soul GT hanya bisa pasrah. Warga dan pengunjung nasi goreng kemudian mengevakuasinya ke rumah sakit terdekat. Korban pun selamat dari maut.
Kapolsek Banjarmasin Barat Kompol Faisal Rahman melalui Kanit Reskrim Ipda Hendra Agustian Ginting mengatakan, pihaknya sudah mengamankan pengendara Mio Soul GT tersebut.
“Tersangka bernama Dan Aria Prasetya (19), warga Jalan Soetoyo S Gang Purnawirawan, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat. Menurut pengakuan tersangka, motif penusukan itu disebabkan saat ia lewat di depan warung nasi goreng itu, korban memplototi tersangka,” jelasnya.
Ia menambahkan, usai korban selesai makan nasi goreng, selang beberapa menit pelaku dengan menggunakan sepeda motor putar balik dan mendatangi korban sambil berkata ‘kenapa kamu melotot kepada saya’.
Kemudian, pelaku langsung menusuk dengan menggunakan senjata tajam ke arah korban hingga mengakibatkan luka sobek di punggung, di samping ketiak bagian belakang, dan ibu jari bawah kanan.
Tak terima atas kejadian tersebut, korban pun melaporkan ke Mako Polsek Banjarmasin Barat untuk proses hukum lebih lanjut.
Barang bukti yang diamankan yaitu hasil VER, satu bilah sajam jenis belati dengan panjang sekitar 25 cm. Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 351 KUHP. sam