TANJUNG – Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) Seroja Desa Catur Karya, Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong mendapat apresiasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Apresiasi berupa piagam penghargaan ini merupakan buah manis dari deteksi dini Penyakit Tidak Menular (PTM), yang dilaksanakan Posbindu Seroja Desa Catur Karya dengan sangat baik dan inovatif.
Penghargaan tersebut diserahkan perwakilan Kemenkes RI kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tabalong dr Taufiqurrahman Hamdie, saat puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 Tahun 2022.
Ia mengatakan, Posbindu Seroja Desa Catur Karya merupakan satu-satunya posbindu dari Kalimantan yang mendapat apresiasi dari kemenkes.
“Alhamdulillah, Posbindu Tabalong awalnya terbaik di provinsi dan mewakili tingkat Nasional. Pada puncak peringatan HKN ke-58 Tahun 2022 ini, Posbindu Seroja Desa Catur Karya mendapatkan apresiasi dari Kemenkes RI,” ujarnya, Senin (7/11).
Menurutnya, penghargaan ini merupakan pencapaian yang luar biasa dan membanggakan. Pihaknya sangat bersyukur atas capaian yang diraih posbindu ini.
Penghargaan yang didapat ini juga merupakan sebuah inovasi yang dibuat Posbindu Seroja, dalam mengatasi PTM di Kabupaten Tabalong.
Ada tujuh kabupaten/kota yang berhasil meraih penghargaan ini, salah satunya Kabupaten Tabalong, sedangkan enam lainnya berasal dari luar Kalimantan.
Kadinkes berharap, dengan penghargaan yang diterima ini dapat memberikan semangat dan motivasi untuk posbindu lainnya yang ada di Bumi Sarabakawa, agar bisa berperan sebagai UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat).
“Dengan inovasi ini, dapat membantu pemerintah dalam mempercepat strategi menurunkan angka Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi,” pungkasnya. tal
