Kamis, Agustus 21, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Lima Penyakit Penyerta Yang Hadir Saat Musim Hujan

by matabanua
7 November 2022
in Mozaik
0
D:\2022\November 2022\8 November 2022\11\Halaman 1 11 Selasa\lima penyakit.jpg
(Foto:mb/web)

Masa pancaroba atau peralihan antara musim kemarau dan hujan seringnya mendatangkan berbagai penyakit. Namun, penyakit penyerta ini juga bisa mengintai saat musim hujan.

Dokter umum dr. Kristanti Diliasari dari RS Pondok Indah dalam siaran resminya dikutip pada Sabtu, mengatakan penyakit penyerta yang muncul di musim hujan terjadi akibat suhu udara yang lebih dingin daripada biasanya.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\21 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\alasan.jpeg

Alasan Kenapa Orang Kurus Juga Bisa Kena Kolesterol

20 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\21 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\gejala.jpg

Gejala Penyakit Ginjal Ternyata Bisa Muncul di Mata, Apa Saja?

20 Agustus 2025
Load More

Suhu yang dingin memudahkan virus untuk berkembang biak dan berpindah tempat. Sementara itu, sistem kekebalan tubuh manusia bekerja lebih lemah pada suhu yang dingin. Akibatnya, virus lebih mudah untuk menginfeksi tubuh.

Ditambah lagi kehadiran banjir sebagai media penyebaran bakteri dan virus juga menjadi lebih cepat dari biasanya.

Lebih lanjut, dr. Kristanti mengatakan menyebutkan beberapa jenis penyakit yang kerap mengintai saat musim hujan antara lain:

ISPA

ISPA merupakan penyakit saluran pernapasan atas atau bawah yang dapat menimbulkan berbagai penyakit, seperti batuk pilek, radang tenggorokan, hingga Covid-19. Kandungan air yang tinggi di udara mendukung berbagai mikroorganisme berbahaya berkembang biak lebih cepat daripada di iklim yang lebih hangat dan lebih kering.

Diare

Diare merupakan gangguan buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair dan intensitas yang lebih sering dari biasanya. Diare terjadi karena adanya kontaminasi bakteri atau virus pada saluran pencernaan.

Dalam kondisi hujan dan banjir, faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena diare adalah kurangnya akses terhadap air bersih, sanitasi lingkungan yang kurang baik, tidak menjaga kebersihan diri, serta mengonsumsi makanan yang tidak higienis.

Demam tifoid

Demam tifoid merupakan penyakit akut yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Bakteri ini biasanya ditemukan pada makanan atau minuman yang terkontaminasi. Bakteri ini juga dapat ditularkan dari orang yang terinfeksi.

Demam berdarah

Saat musim hujan, terdapat banyak genangan air sisa hujan yang menjadi tempat nyamuk untuk berkembang biak, tak terkecuali jenis nyamuk aedes aegypti pembawa virus dengue. Tidak heran jika jumlah kasus demam berdarah kembali meningkat saat memasuki musim hujan.

Leptospirosis

Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan kuman leptospira yang berbentuk spiral kecil disebut spirochaeta. Bakteri yang menyebar melalui urine tikus ini dapat menembus kulit atau lapisan-lapisan kulit dalam (mukosa) manusia normal.

Penyakit ini dapat menyebabkan kulit kekuningan, mukosa mengering, demam tinggi, sakit kepala, hingga diare atau sembelit.

Musim hujan memang tidak dapat dihindari, tetapi seseorang dapat mengantisipasi dan mencegah agar terhindar penyakit penyertanya.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar kesehatan tubuh tetap terjaga sehingga menurunkan risiko terpapar penyakit saat musim hujan seperti menjaga pola makan dengan gizi seimbang, rutin mengkonsumsi vitamin, dan berolahraga.

Selain itu, penting juga untuk menjaga kualitas tidur, mengelola stres, membuat tubuh tetap hangat, memelihara kebersihan rumah, serta melakukan vaksinasi.

Pada dasarnya, menjaga daya tahan tubuh sebaiknya dilakukan setiap saat dan dijadikan sebagai kebiasaan, bukan hanya saat musim hujan atau masa pancaroba saja. Apabila mengalami gejala sakit yang tak tertangani, segeralah berkonsultasi ke klinik atau rumah sakit terdekat.ant/ron

 

 

Tags: Demam BerdarahDemam tifoidDiareISPALeptospirosis
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA