Jumat, Juli 11, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Mentan Klaim Stok Beras Melimpah

by matabanua
30 Oktober 2022
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2022\Oktober 2022\30 Oktober 2022\7\7\Foto hal Ekonomi  (31 - 10)\master 7.jpg
STOK BERAS – Pemerintah mengklaim saat ini, stok cadangan beras pemerintah (CBP) masih aman, malahan melimpah. Tahun 2022, produksi beras nasional mengalami surplus beras sebesar 1,88 juta ton beras, sementara tahun 2021 mengalami surplus sebesar 1,31 juta ton beras.(Foto: mb/web)

JAKARTA – Menteri Pertanian Syahrul Yas­in Limpo membantah stok beras dalam ne­geri menipis. Dia mengklaim sampai saat ini, stok cadangan beras pemerintah (CBP) ma­sih aman.

Sebelumnya, orang yang menyebut stok be­ras menipis adalah Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\7\7\master 7.jpg

Rumah Subsidi 18 Meterpersegi Batal Dibangun

10 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 kklm (KIRI).jpg

Harga Beras Mahal, Cabai Makin Pedas

10 Juli 2025
Load More

“Berdasarkan data BPS dan kondisi di la­pa­ngan justru melimpah. Jadi, stok beras cu­kup aman. Hasil survei stok beras (SCBN BPS): April 2022 mencapai 10,15 juta ton,” ka­ta Syahrul dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/10).

Syahrul membeberkan produksi beras pa­da 2022 untuk konsumsi pangan pen­duduk mencapai 32,07 juta ton. Jumlah itu, kata dia, mengalami peningkatan sebanyak 718,03 ribu ton atau 2,29 persen di­ban­di­ng­kan produksi beras di 2021 yang sebesar 31,36 juta ton.

“Tahun 2022, produksi beras nasional me­ngalami surplus beras sebesar 1,88 juta ton beras, sementara tahun 2021 mengalami sur­plus sebesar 1,31 juta ton beras,” ujarnya.

Selain itu, produksi padi pada 2022 men­capai 55,67 juta ton gabah kering giling (GKG). Jumah itu juga mengalami pe­ni­ngkatan sebanyak 1,25 juta ton atau 2,30 persen dibandingkan produksi padi di 2021 ya­ng sebesar 54,42 juta ton GKG.

Luas sawah yang dipanen pada 2022 men­capai sekitar 10,61 juta hektar, me­ng­alami peningkatan sebanyak 194,71 ribu hek­tar atau 1,87 persen dibandingkan luas pa­nen padi di 2021 yang sebesar 10,41 jut­a hektar.

Adapun produksi pada Januari- Juni 2022 sebesar 18,54 juta ton beras. Kemudian, prognosa Juli-Desember 2022 men­capai 13,53 juta ton beras. “Jika me­li­hat data yang ada neraca ketersediaan beras kita sangat-sangat aman,” kata dia.

Syahrul mengatakan impor beras juga ti­dak dilakukan sejak 2019 karena stok ma­sih aman. Jika impor dilakukan, hanya be­ras khusus dan beras pecah lain-lain (me­nir).

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah me­lalui Bulog akan membeli beras dari petani de­ngan harga berapa pun. Pasalnya, ca­da­ngan beras menipis.

“Beras memang sudah ratas (rapat ter­batas) ditugaskan oleh presiden agar Bulog se­gera membeli panen dari petani dengan har­ga berapa pun,” ungkapnya. rep/mb06

 

 

Tags: Menteri PerdaganganMenteri Pertanianstok berasSyahrul Yasin LimpoZulkifli Hasan
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA