Sebagian orang suka tidur sembari mengenakan earphone atau perangkat sejenis. Namun orang tetap harus hati-hati sebab di balik musik yang menenangkan, ada bahaya tidur sambil pakai earphone.
Kenapa ya orang suka tidur sambil pakai earphone? Seperti dilansir dari Cleveland Clinic, ada sejumlah alasan seperti, menutup suara berisik lingkungan, relaksasi, juga melepas stres. Ahli pendengaran Valerie Pavlovich Ruff menambahkan orang dengan tinnitus (telinga berdenging) suka pakai earphone untuk menghentikan dering di telinga yang mengganggu.
“Stres emosional juga bisa mengakibatkan denging pada telinga Anda. Inilah mengapa orang mungkin ingin mendengarkan sesuatu yang menenangkan atau rileks untuk menurunkan stres,” kata Ruff.
1. Gangguan pendengaran
Suara keras, ledakan atau cedera pada telinga bisa mengakibatkan gangguan pendengaran. Namun ternyata penggunaan earphone atau earbuds juga bisa membawa dampak serupa.
Dalam istilah medis terdapat gangguan pendengaran akibat suara bising atau noise-induced hearing loss (NIHL). NIHL bisa terjadi bahkan dari aktivitas rekreasi termasuk mendengarkan sesuatu dengan volume tinggi melalui earphone atau earbuds.
Dilansir dari laman National Institute on Deafness and Other Communication Disorders, NIHL bisa langsung muncul atau butuh waktu lama untuk terlihat. Anda pun bisa tidak sadar telah mengalami gangguan pendengaran. Padahal ini sudah bisa terasa saat kesulitan memahami apa yang orang katakan baik via telepon atau saat di lingkungan bising.
2. Tidur kurang nyenyak
Jenis perangkat yang digunakan bisa mengganggu kenyamanan saat tidur. Julia Kogan, psikolog kesehatan dan spesialis kedokteran perilaku, mengatakan ketidaknyamanan itu bisa membangunkan Anda.
Selain itu, tingkat kebisingan yang berfluktuasi bisa membuat Anda terjaga terutama saat masuk tahap tidur lebih ringan. Kemudian, apa yang diputar pun mempengaruhi tidur Anda.
“Mendengarkan podcast untuk tidur bukanlah pilihan terbaik, karena kita biasanya mendengarkan ini untuk mempelajari sesuatu, yang dapat mengaktifkan pikiran,” imbuh Kogan seperti dilansir dari Livestrong.
Para ahli merekomendasikan agar tempat tidur hanya digunakan untuk tidur dan bercinta. Kalau ada aktivitas non-tidur, tentu otak perlahan akan mengasosiasikan kasur dengan aktivitas tersebut. Akibatnya, tubuh terlatih untuk terjaga. Hal ini semakin buruk jika Anda memang sudah memiliki insomnia.
3. Otitis eksterna
Otitis eksterna terjadi ketika saluran telinga bagian luar meradang. Kebiasaan pakai earphone adalah salah satu pemicu otitis eksterna.
Saluran telinga begitu halus dan memakai perangkat yang menyumbat saluran telinga akan merusaknya. Dilansir dari Make Use Of, earphone atau earbuds akan bergesekan dengan telinga bagian dalam, lalu terjadi penumpukan cairan sehingga membengkak dan timbul iritasi.
Anda mengalami otitis eksterna jika mendapati gejala seperti gatal pada liang telinga, nyeri telinga, keluar cairan dari telinga dan gangguan pendengaran sementara.
4. Penumpukan kotoran telinga
Menurut studi pada 2021, salah satu efek samping penggunaan earbuds berkepanjangan adalah kotoran telinga berlebih dan menumpuk. Earbuds akan mendorong kotoran telinga jauh ke dalam. Lama-kelamaan kotoran telinga menumpuk sampai mengganggu pendengaran dan membuat telinga tidak nyaman.web/ron
