Rakernas ini dihadiri Ketua MUI Provinsi Kalsel, KH Husin Nafarin, LC MA, Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Dr HM Tambrin, Ketua Pengurus Wilayah IPQAH se-Indonesia serta Kepala SKPD.
“Saya berharap semoga kegiatan ini menghasilkan rumusan yang dapat memperkuat IPQAH sebagai organisasi independen,” pesan Paman Birin (sapaan akrab Gubernur Kalsel) itu dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli, Suparno.
Paman Birin menyebut, rakernas qari-qariah dan hafzh-hafizhah ini kian menyemarakkan perhelatan akbar MTQ XXIX.
Menurut Paman Birin, Kalsel dikenal sebagai wilayah yang religius. Belum lengkap rasanya jika belum menjadi tuan rumah MTQ lagi.
“Alhamdulillah keinginan itu terwujud. Tidak bisa saya sembunyikan rasa bangga saya karena Kalsel kembali dipercaya menjadi tuan rumah MTQ,” kata Paman Birin.
Sementara itu, Ketua Umum IPQAH, KH Said Agil Husin Al Munawar mengungkapkan, IPQAH bukanlah organisasi untuk menyaingi LPTQ, tapi sebagai mitra dari pengembangan tilawatil Quran.
Menurut Ketua Umum Said Agil, Gubernur Kalsel berjanji akan mendukung penyelenggaraan musabaqah suara emas.
“Pak gubernur luabiasa perhatiannya terhadap Alquranul Karim. Kita doakan semoga Pak Gubernur selalu sehat dan tetap peduli dengan Alquran,” kata Said Agil. vio/adpim/ani