
BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor menerima dua penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) berupa BKN Award 2022.
Penghargaan BKN Award 2022 ini diterima Paman Birin (sapaan akrab Gubernur Kalsel) itu untuk kategori Implementasi Manajemen ASN Terbaik dan Peringkat Ketiga atas Capaian dalam Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja.
Penghargaan itu diserahterima secara langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana kepada Paman Birin di Gedung Idham Chalid, di Banjarbaru, Selasa (27/9).
Selain Pemprov Kalsel, sejumlah pemerintah kota kabupaten juga meraih BKN award diberbagai kategori, diantaranya Pemkot Banjarbaru sebagai penerima Implementasi Manajamen ASN Terbaik, Peringkat Empat atas Capaian dalam Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja, serta Peringkat Empat atas Capaian dalam Perencanaan Kebutuhan dan Mutasi Kepegawaian.
Kemudian, Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) sebagai penerima Peringkat Ketiga atas Capaian dalam Perencanaan Kebutuhan dan Mutasi Kepegawaian. Pemkab Tabalong sebagai penerima Peringkat 4 dalam Penerapan Pemanfaatan Data Sistem Informasi dan CAT.
Perwakilan walikota/bupati turut menerima plakat dan piagam penghargaan dari Plt Kepala BKN, didampingi Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, Deputi Mutasi BKN, Aris Windiyanto dan Kepala Kantor Regional VIII BKN, A Darmuji.
Plt Kepala BKN, Bima Haria Wibisana menyebutkan penilaian ini umpamanya rapot untuk melihat sejauhmana pengelolaan ASN di instansi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
“Kita bisa melihat kekuatan dan kelemahan di instansi kita, mana yang perlu ditingkatkan dan mana yang perlu dikuatkan,” ucapnya.
Dia juga mendorong pemerintah kota kabupaten lainnya di Kalsel yang belum menerima penghargaan BKN Award untuk terus mengupayakan peningkatan pengelolaan ASN.
Pacu Semangat Berinovasi
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor mengucapkan rasa syukur dan bangga atas apresiasi dari BKN terhadap pembangunan sistem kepegawaian di Pemprov Kalsel.
“Penghargaan ini diharapkan memacu semangat dan komitmen kita bersama untuk terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas, khususnya di bidang kepegawaian,” tuturnya.
Paman Birin memandang aspek penilaian kinerja pegawai memiliki kedudukan penting dalam manajemen SDM di lingkungan Pemprov dan menyebutkan, beberapa upaya dilakukan untuk menjaga kesinambungan dan integrasi serta peningkatan pengelolaan kepegawaian.
“Mulai dari perencanaan kinerja, pelaksanaan hingga pembinaan, penilaian kinerja serta sistem informasi kinerja PNS,” ungkap Paman Birin.
Kendati begitu, Paman birin mengaku beberapa hal tetap menjadi bahan evaluasi ke depannya. “Penghargaan dari BKN menjadi pelecut semangat kami untuk terus meningkatkan pengelolaan kepegawaian di Kalimantan Selatan,” tegasnya. vio/adpim/ani