Senin, Agustus 25, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Penyertaan Modal Bank Kalsel Fix Rp 70 Miliar

by matabanua
5 September 2022
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\Data\September 2022\0609\5\hal 5\Zainal Hakim.jpg
ZAINAL HAKIM (foto:mb/ist)

 

BANJARMASIN – DPRD Kota Banjarmasin melalui pansus Penyertaan Modal Bank Kalsel menetapkan, akan memberikan penyertaan modal untuk Bank Kalsel sebesar Rp 70 miliar.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\24 Agustus 2025\5\hal 5\Edy Wibowo.jpg

Banjarmasin Tak Naikkan PBB

24 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\24 Agustus 2025\5\hal 5\Wali Kota H.M Yamin membuka lomba kicau burung mania.jpg

Lomba Burung Berkicau Diikuti Ratusan Peserta

24 Agustus 2025
Load More

“Kami sepakat menambah lagi penyertaan modal untuk Bank Kalsel hingga sebesar Rp70 miliar, “ungkap Wakil Ketua Pansus DPRD Kota Banjarmasin Zainal Hakim, di gedung DPRD Kota Banjarmasin, Senin (5/9).

Ia menyebutkan, penyertaan modal sebesar Rp70 miliar tersebut dianggarkan selama lima tahun yang terhitung mulai dari 2022 – 2026. Skema yakni tahun 2022 sebesar Rp10 miliar, tahun 2023 sebesar Rp 10 miliar, 2024 sebesar 10 miliar. Selanjutnya pada 2025 sebesar Rp 20 miliar dan 2026 sebesar Rp 20 miliar.

“Skema lima tahun anggaran, tiga tahun dianggarkan 10 miliar dan dua tahun terakhir Rp 20 miliar,” jelasnya.

Menurut Zainal, alasan menambah penyertaan modal karena penambahan penyertaan modal akan memberikan nilai plus terutama pada peningkatan deviden PAD Kota Banjarmasin.

“Kami tertarik investasi yang ditawarkan Bank Kalsel karena penyertaan modal itu memberikan deviden dalam menambah PAD kota Banjarmasin, meskipun mereka awalnya hanya mengusulkan sebesar Rp 26 miliar,” katanya.

Selanjutnya, pihaknya akan melakukan Badan musyawarah (Banmus) untuk selanjutnya dapat dilakukan penetapan dalam APBD 2022.

Sebelumnya, kajian penyertaan modal ini dilakukan hingga dewan meminta tiga opsi pilihan enyertaan modal. Tiga opsi tersebut yakni opsi pertama sebesar Rp 26 miliar, opsi kedua sebesar Rp 30 miliar dan opsi ketiga diatas dari Rp 30 miliar.

Penyertaan modal pemerintah daerah akan memberikan deviden atau keuntungan sekitar 12 persen dari nilai Penyertaan modal. Selama ini PAD yang dikontribusikan sebesar Rp 140 miliaran.

Dia memastikan bahwa penyertaan modal tersebut tidak akan membebani belanja daerah dan belanja modal dari APBD Kota Banjarmasin. “Untuk ini akan disiapkan khusus dan tidak akan mengurangi biaya belanja modal dan belanja daerah,” katanya. via

 

 

Tags: APBD 2022bank kalselWakil Ketua Pansus DPRD Kota BanjarmasinZainal Hakim
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA