Jakarta – Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kalah dari pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik 19-21, 14-21 di final ganda putra Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Minggu (28/8).
Tiga angka berturut-turut berhasil diraih Ahsan/Hendra di awal gim pertama. The Daddies tampak tampil lepas dibanding wakil Malaysia pada awal permainan.
Namun, wakil Malaysia mampu bangkit dan mengejar ketertinggalannya menjadi 3-4, bahkan menyamakan skor menjadi 4-4.
Tapi, Ahsan/Hendra mampu kembali memimpin dua angka di depan pasangan Malaysia 6-4. Sayangnya, dua kesalahan dilakukan The Daddies sehingga membuat kedudukan menjadi imbang 6-6.
Permainan cepat coba diperagakan The Daddies dan akhirnya berhasil membawa mereka untuk kembali memimpin 10-6.
Sebuah smash menyilang Ahsan akhirnya berhasil menutup interval gim pertama dengan keunggulan The Daddies 11-7.
Usai interval gim pertama pasangan Malaysia langsung tampil menekan dan berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 9-11.
Namun, smash keras Ahsan kembali berhasiul membawa The Daddies memperlebar jarak menjadi 12-10.
Penampilan atraktif dan smash Hendra dengan berbalik badan mampu membawa Indonesia unggul 13-11. Bahkan aksi smash balik badan Hendra itu memanaskan semangat para pemain Indonesia untuk melesat 16-11.
Sayang kesalahan demi kesalahan dilakukan pasangan Indonesia hingga membuat ganda Malaysia mendekat 16-18. Tapi perolehan Malaysia akhirnya dihentikan lewat smash tajam Ahsan. Indonesia unggul 19-16.
Namun berkat pertahanan yang baik Malaysia akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 19-19, setelah memenangkan pertarungan reli panjang saat skor 18-19. Dalam momen ini, pertahanan solid Malaysia sulit ditembus lewat variasi serangan Ahsan/Hendra.
Bahkan kesalahan pengembalikan bola dari Hendra membuat Malaysia berbalik unggul 20-19. Hingga akhirnya Aaron Chia/Soh Wooi Yik mampu menutup gim pertama dengan kemenangan 21-19.
Di gim kedua pasangan Malaysia mampu meraih poin pertama. Tapi Ahsan/Hendra mampu berbalik unggul menjadi 3-1.
Sayangnya kesalahan antisipasi dari Ahsan membuat Aaron Chia/Soh Wooi Yik mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Pertarungan sengit terjadi hingga skor imbang mendominasi hingga 7-7. Tapi permainan yang terlalu terburu-buru membuat pukulan Ahsan/Hendra kerap menyangkut di net.
Ahsan/Hendra pun sempat tertinggal 9-11 di interval gim kedua. Usai interval gim kedua Ahsan/Hendra sempat kesulitan menembus pertahanan Chia/Soh. Ahsan/Hendra pun akhirnya kalah dengan skor 14-21 di gim kedua.cnn-i/ron
