
BANJARMASIN – Wawasan serta pendidikan dinilai bisa menghentikan aksi terorisme, dengan mengedepankan sikap humanis dan militan.
Hal ini disampaikan Kasatgas Wilayah Kalimantan Selatan usai menggelar nonton bareng film Sayap-sayap Patah, di bioskop di Duta Mall Banjarmasin, Jumat (19/8) malam.
Menurutnya, dengan menonton film yang di latarbelakangi peristiwa nyata di Mako Brimob tahun 2018 silam, terorisme adalah musuh bersama. “Tenggambar terorisme adalah musuh dan masalah bersama,” ucapnya.
Ia menjelaskan, untuk menghentikan teroris yaitu dengan wawasan serta pendidikan. “Kita dapat menghentikan terorisme dengan wawasan dan pendidikan, serta mengedepankan sikap humanis namun tetap militan,” katanya.
Selain kegiatan tersebut, pihaknya juga melakukan roadshow keliling Kalsel bersilaturahim dengan para penyuluh agama, serta ke lapas dan masyarakat luas untuk mengajarkan deteksi dan pencegahan dini, sebagai upaya menghadapi dan menghentikan aksi-aksi teroris.
Nonbar ini juga turut dihadiri Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin, FKPT Kalsel, FKUB Kalsel, penyuluh agama, duta damai, mahasiswa, wartawan, dan sejumlah pihak lainnya.
Ketua FKPT Kalsel Aliansyah Mahadi mengatakan, nonbar bersama ini merupakan suatu kegiatan yang positif. “Terlihat di adegan film itu, seorang petugas kepolisian memiliki dilema antara tugas, cinta, dan keluarga. Namun tugas di atas segalanya,” ucapnya.
Menurutnya, deteksi dini merupakan hal yang penting dalam upaya pemerintah mencegah terjadinya aksi teroris.
Dalam film Sayap-sayap Patah, tergambar cerita heroik anggota Densus 88 yang dibumbui drama dan asmara. Dalam film ini, Ipda Adjie diperankan Nicholas Saputra, dan istrinya Nani diperankan Ariel Tatum.
Pasangan ini mampu memberikan gambaran bagaimana dari kehidupan keluarga seorang anggota polisi. Nani yang hamil, selalu dihadapkan pada kecemasan dan ketakutan masa depan suaminya.
Di akhir cerita, seluruh kecemasan Nani nyata, suaminya Ipda Adjie tewas menjadi korban kerusuhan di Rutan Mako Brimob saat kelahiran anak pertama.
Dari pantauan awak media, para penonton juga terlihat haru dan ada sebagian yang meneteskan air mata usai menyaksikan film tersebut. sam