
BANJARMASIN- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan Hj Dewi Damayanti Said menginginkan para pengusaha perempuan bangkit dari masa ekonomi sulit saat ini.
Hal tersebut disampaikannya kepada para peserta Sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 11 tahun 2018 tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang diikuti oleh para perempuan yang merupakan pengusaha yang tegabung dalam Himpunan Pengusaha Mikro Kecil Indonesia (Hipmikindo) Kota Banjarmasin.
“ Saya menginginkan para pengusaha perempuan yang tergabung dalam Hipmi Kindo Kota Banjarmasin bangkit, sehingga mereka bertambah wawasan dan mengetahui hak-hak kewajiban perempuan,” ujar Dewi usai melaksanakan sosialisasi perda di Moms Cafe di Jalan Cemara Banjarmasin, Minggu (21/8) sore.
Selain memberikan pemahaman melalui sosialisasi perda, pelan-pelan juga melakukan kominikasi untuk mendengarkan keluhan mereka dan mudah-mudahan DPRD ini bisa mencarikan solusi atau motivasi untuk mereka, agar tetap semangat dan bangkit dari keadaan ekonomi yang sekarang ini.
Ketua Hipmi Kindo Kota Banjarmasin Sri Sulastri mengatakan Sosialisasi Perda ini sangat bermanfaat sekali bagi anggota Hipmi Kindo Kota Banjarmasin yang keseluruhan berjumlah 110 orang.
Beartikan mereka sudah tau apa peran perempuan dibidang UMKM dan agar bisa bersosialisasi di masyarakat. “Harapan kedepan kaum ibu-ibu dan perananan kami sebagai pengusaha UMKM bisa lebih maju kedepannya,” ujar Sri.
Selama pandemi kemarin belum ada kegiatan, tapi ini sudah mulai bergerak kedepannya nanti ada pelatihan agar bisa meningkatkan ekonomi untuk membantu rumah tangga mereka.
“Persoalan utama kami adalah permodalan dan pelatihan, namun kami ada mendirikan rumah packing untuk membantu anggota Hipmi Kindo Kota Banjarmaisn,” jelasnya.rds