BANJARMASIN – Ribuan masyarakat Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan sekitarnya, Jumat (12/8) memadati kawasan Siring 0 Km Banjarmasin untuk menyaksikan Festival Budaya Pasar Terapung 2022 yang digelar Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel.
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kalsel, H Nurul Fajar Desira mewakili Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor membuka acara yang turut dihadiri anggota Forkopimda Kalsel dan sejumlah pejabat lingkup Pemprov Kalsel.
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, H Nurul Fajar Desira menyampaikan terima kasih kepada semua pihak hingga terlaksananya Festival Budaya Pasar Terapung tahun 2022.
Festival Budaya Pasar Terapung tahun 2022 itu menyajikan berbagai macam lomba dan aksi wisata, mulai lomba klotok hias, kuliner dan Kampung Banjar, pawai budaya, atraksi Acil jukung dan lainnya.
Paman Birin (sapaan akrab Gubernur Kalsel) itu berharap kegiatan festival ini bukan sekedar seremonial tetapi menggambarkan kekayaan budaya Banjar dan kearifan lokalnya yang wajib dipertahankan dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Tahun ini, kata Paman Birin, pariwisata di Kalsel tumbuh dan berkembang secara positif, hal itu menandakan bahwa masyarakat di Kalsel mampu beradaptasi dengan masa pandemi covid-19.
Tercatat, hingga Juni tahun 2022 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kalsel mencapai 5,8 juta orang dan sebagian besar merupakan wisatawan nusantara lebih dari 5 juta orang dan mancanegara sekitar 22 ribu orang.
Kondisi ini diharapkan terus baik terutama melalui momentum festival budaya pasar terapung ini, lebih banyak turis mancanegara berkunjung ke Kalsel sehingga turut berkontribusi pada pembangunan sektor pariwisata di Banua.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Syarifuddin melaporkan budaya jukung sebagai salah satu sarana transportasi yang masih digunakan masyarakat Banjar, menjadi cara yang baik untuk mempromosikan melalui atraksi di tengah sungai pasar terapung adalah media untuk mengangkat tradisi ekonomi kerajinan bahkan pengembangan budaya sungai.
Tujuan festival wisata budaya pasar terapung yang merupakan even unggulan Dinas pariwisata Provinsi Kalsel Selatan ini untuk membangkitkan kembali para pelaku ekonomi kreatif serta kegiatan dalam rangka meramaikan kegiatan hari jadi ke-72 Provinsi Kalsel.
Festival budaya pasar terapung juga dimeriahkan lomba fashion, karnaval untuk umumdan juga pelajar, pawai budaya, lomba foto, lomba video, lomba Kampung Banjar, lomba Acil dukung dan juga lomba perahu hias serta lomba masak bom antar SKPD. sal/adpim/ani