Rabu, Agustus 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

PUPR Minta Tambahan Rp6 Triliun Bangun IKN

by matabanua
4 Agustus 2022
in Ekonomi & Bisnis
0

 

JAKARTA – Kementerian PUPR meminta tambahan anggaran untuk membangun ibu kota baru (IKN) sebesar Rp5 triliun-Rp6 triliun pada 2023.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\7\7\master 7.jpg

Stok BulogNumpuk Berpotensi Beras Rusak

19 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Harga Beras Lampaui HET, Ayam Turun

19 Agustus 2025
Load More

Hal ini diungkapkan oleh Di­rektur Jenderal Anggaran Ke­men­terian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata.

Isa menjelaskan Kementerian PUPR sebenarnya sudah men­dapatkan alokasi anggaran untuk membangun IKN Rp1 triliun pada 2023. Namun, dana ter­sebut kurang.

“PUPR sejauh ini sudah memiliki anggaran di DIPA awal APBN beberapa ratus miliar atau bahkan mencapai Rp1 triliun, tapi dalam perjalanan sedang meminta tambahan mungkin sekitar Rp5 triliun-Rp6 triliun,” ungkap Isa dalam media briefing.

Saat ini, Kemenkeu sedang memproses permintaan Kemen­terian PUPR. Menurut Isa, PUPR akan fokus mem­bangun Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) terlebih dahulu di IKN. “(Dana ini) tentu untuk mem­bangun kawasan inti pusat pemerintahan,” jelas Isa.

Sebelumnya, Staf Ahli Me­n­keu Bidang Pengeluaran Negara Made Arya Wijaya mengatakan pihaknya mengalokasikan total anggaran Rp27 triliun-Rp30 triliun dalam APBN 2023 untuk mem­bangun IKN.

Dana itu akan digunakan untuk membangun infrastruktur dasar, akses jalan, gedung peme­rintahan, sarana prasarana pe­n­didi­kan, sarana prasarana keta­hanan, sarana prasarana kesehan, dan sarana prasarana keamanan.

Sebelumnya, Menteri Pe­kerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadi­muljono mengatakan dibutuhkan anggan sebesar Rp43,73 triliun dari tahun 2022-2024 untuk membangun infrastruktur dasar di ibu kota negara atau IKN Nusantara.

“Kebutuhan semua 2022 sampai 2024 sebesar Rp43,73 triliun. Usulan kami untuk bulan April kemarin untuk 2022 ini adalah Rp5 triliun,” katanya dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI dikutip dari Antara.

Basuki menjelaskan pihaknya telah menyurati Menteri Ke­uangan terkait kebutuhan dana pem­bangunan IKN sebesar Rp5 triliun.

Saat ini pun sudah ada sejumlah proyek yang dalam proses lelang. Dengan demikian, usulan pendanaan sebesar Rp5 triliun kemungkinan hanya akan diserap Rp4,3 triliun. cnn/mb06

 

Tags: Isa RachmatarwataKementerian Keuanganmembangun ibu kota baru
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA