Senin, Mei 19, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Paman Birin: Segera Distribusikan 43 Ribu Vaksin PMK

by matabanua
21 Juli 2022
in Banjarbaru, Kotaku
0
D:\Data\Juli 2022\2207\5\hal 5\KEPALA Dinas Perkebunan dan Peternakan.JPG
KEPALA Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan, drh Hj Suparmi saat menerima tambahan vaksin PMK dari Kementerian Pertanian. Foto:mb/adpim)

BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor meminta Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) segera mendistribusikan vaksin PMK sebanyak 43 ribu dosis yang diterima pada Selasa (20/7) ke seluruh kabupaten/kota se-Kalsel.

Sebanyak 43 ribu vaksin yang diterima Satgas Penanganan PMK Provinsi Kalsel itu diperuntukan untuk vaksinasi ulang pada hewan ternak atau vaksinasi tahap II sebanyak 3.267 dosis, dan sisanya sebanyak 39.633 dosis merupakan target vaksinasi baru.

Artikel Lainnya

D:\2025\Mei 2025\19 Mei 2025\5\hal 5\hal 5\Jembatan CUSA yang dilanjutkan tahun ini untuk memecah arus macet.jpg

Pembangunan Jembatan CUSA Masuki Tahap II

18 Mei 2025
D:\2025\Mei 2025\19 Mei 2025\5\hal 5\hal 5\Plt Dispora Kalsel memberikan arahan kepada peserta pelatihan.jpg

Pemuda dan Pramuka Dibekali Ilmu Managemen Kelembagaan

18 Mei 2025
Load More

Menurut Paman Birin –sapaan akrab Gubernur Kalsel, semakin cepat vaksin didistribusikan kepada kabupaten/kota, maka semakin cepat pula Kalsel menjadi zone hijau PKM.

Dalam rangka memantapkan distribusi 43 ribu vaksin PMK, Dinas Perkebunan dan Perternakan (Disbunnak) Provinsi Kalsel melakukan rapat koordinasi dengan dinas yang membidangi peternakan dan kesehatan hewan kabupaten/kota se-Kalsel.

Kepala Disbunnak Provinsi Kalsel, drh Hj Suparmi, dalam rapat secara daring itu juga dihadiri perwakilan BPBD Provinsi Kalsel, Kepala Balai Veteriner Banjarbaru, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Banjarmasin, Perwakilan Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Pelaihari.

Dalam rapat tersebut, disepakati bahwa vaksin di distribusikan untuk seluruh kabupaten/kota mulai, Rabu (20/7).

Untuk Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Banjar akan didistribusikan secara bertahap sesuai daya tampung penyimpanan mereka untuk menjaga rantai dingin vaksin. Sedangkan waktu pelaksanaan vaksinasi ulang mulai tanggal 25-30 Juli 2022.

Untuk vaksinasi baru sebanyak 39.633 dosis akan didistribusikan ke Banjarmasin 100 dosis, Banjarbaru 700 dosis, Kabupaten Banjar 5.800 dosis.

Kemudian, Kabupaten Tapin 3.800 dosis, Hulu Sungai Selatan (HSS) 1.700 dosis, Hulu Sungai Tengah (HST) 2.800 dosis, Hulu Sungai Utara (HSU) 800 dosis, Balangan 900 dosis, Tabalong 1.200 dosis, Tanah Laut 12.533 dosis, Tanah Bumbu 5.900 dosis, Kotabaru 2.400 dosis dan Kabupaten Barito Kuala (Batola) 1.100 dosis.

“Vaksin baru itu akan dilaksanakan mulai tanggal 26 Juli hingga 7 Agustus 2022 dan diharapkan tanggal 10 Agustus 2022 sudah terlaporkan semua ke ISKHNAS,” jelas Suparmi.

Suparmi mengatakan sesuai arahan Gubernur Kalsel, Paman Birin bahwa percepatan realisasi vaksinasi PMK di Kalsel ini sangat penting dalam mendukung upaya pembebasan PMK di Kalsel.

Mengingat saat ini di Kalsel sudah tidak ada penambahan kasus baru atau nol kasus, diharapkan dengan semakin banyak hewan rentan PMK yang mendapat vaksinasi ketahanan terhadap PMK semakin meningkat selain upaya lain untuk menuju Zona Hijau yang telah dilaksanakan seperti penghentian sementara lalu lintas HRP dari dan ke Kalsel baik melalui jalur laut, udara maupun darat.

Kemudian, meningkatkan surveilan, pemberian vitamin dan desinfeksi pada titik titik rentan penyebaran PMK seperti pasar hewan, tempat penampungan hewan, kandang hewan, rumah potong hewan.

“Kita berharap semoga langkah-langkah dan upaya yang telah dilaksanakan tersebut menjadikan Kalsel akan terus zona hijau dan tidak ada kasus PMK lagi,” harap Suparmi. Adp

 

Tags: drh Hj SuparmiKepala Dinas Perkebunan dan PeternakanVaksin PMK
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA