
BANJARMASIN – Pemko Banjarmasin melalui Dinas Koperasi UMK dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, membuka peluang usaha bagi pelaku UMKM yang ingin mengembangkan usahanya.
Program Bahuma atau Bausaha Tanpa Bunga dibuka oleh pemko sebagai bantuan fasilitas pinjaman tanpa bunga, bagi pelaku usaha mikro dan Wira Usaha Baru (WUB) di Banjarmasin.
Menurut Kepala Dinas Koperasi, UMK dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, M Isa Ansyari, program yang dikerjasamakan dengan Bank Kalsel telah mempersiapkan sebesar Rp 3 miliar yang akan dipinjamkan kepada ratusan UMK di kota Banjarmasin.
Isa menjelaskan, dalam mendapatkan fasilitas tersebut, pelaku usaha tersebut harus untuk kriteria UMKM yang diprioritaskan dapat melakukan pengajuan pinjaman tersebut,diantaranya, berdomisili di Kota Banjarmasin dengan menunjukkan KTP, kemudian yang kedua adalah UMKM yang mengikuti program Wira Usaha Baru (WUB) Binaan Pemko Banjarmasin atau pelaku usaha yang sudah memiliki Izin UMKM dari Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin.
Program inti dinas ini sudah menjaring ratusan UMK dan WUB di Banjarmasin, namun baru terseleksi dan mendapatkan dana pinjaman sekitar 30 WUB, “katanya.
Setiap WUB Bervariasi mendapatkan dana pinjaman modal yakni berkisar 5 -10 juta rupiah perpelaku usaha. “Ketentuan pinjaman ditentukan oleh Bank Kalsel yang dilihat juga dari segi atau jenis usahanya, “katanya.
Dalam Bahuma ini tidak harus menyerahkan jaminan sertifikat atau BPKP karena pemerintah dan Bank Kalsel sudah berkomitmen untuk membantu memajukan para pelaku usaha kecil menengah di kota ini.
Ia berharap, program tersebut tidak disalahgunakan untuk kepentingan pribadi semata, melainkan untuk menambah modal usaha yang telah dijalankan. “Catatannya adalah bahwa seluruh UMKM yang mendpatkan kredit bahwa ini adalah untuk usaha, bukan untuk beli handphone, bukan untuk konsumtif, jadi itu betul-betul untuk berusaha,” katanya. Via