Kamis, Juli 3, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Siap-siap Beli LPG 3 Kg Bakal Model Aturan Baru

by matabanua
14 Juli 2022
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\Data\Juli 2022\1507\7\7\foto2 hal 6-7 ( 15 Juli )\1007458141.jpg
(Foto:mb/web)

 

JAKARTA – Pemerintah bersama dengan PT Pertamina (Persero) saat ini memang tengah menggodok aturan baru mengenai petunjuk teknis pembelian Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kilo Gram (Kg).

Artikel Lainnya

BRI Terapkan Zero Tolerance to Fraud

BRI Terapkan Zero Tolerance to Fraud

3 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\3 Juli 2025\7\hal Ekonomi 03 Juli )\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Trio Motor Buka Layanan Home Service

2 Juli 2025
Load More

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengakui bahwa saat ini pihaknya sedang menggodok revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM) beserta petunjuk teknis pembelian Pertalite.

Direktur BBM BPH Migas, Alfon Simanjuntak mengatakan, selain Pertalite, Alfon juga menyebut bahwa pihaknya bersama Pertamina dan Kementerian ESDM tengah menggodok petunjuk teknis mengenai pembelian Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (Kg). Namun sayang ia juga belum dapat membeberkan secara detail. “Saat ini semua masih dalam proses,” ujar Alfon.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengakui bahwa petunjuk teknis untuk pembelian LPG 3 Kg saat ini dalam pembahasan dengan pemerintah. Meski begitu, dia juga belum dapat membeberkan secara rinci mengenai kriteria penerima subsidi LPG 3 Kg yang bakal diatur tersebut. “Masih kami bahas bersama pemerintah. Karena ini BBM/LPG bersubsidi,” ujarnya.

Menurut Irto, pada prinsipnya baik itu BBM bersubsidi maupun LPG bersubsidi seharusnya memang yang berhak menerima adalah masyarakat yang kurang mampu. Namun demikian, pemberian subsidi yang digelontorkan pemerintah saat ini nyatanya belum tepat sasaran.

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati sebelumnya mengatakan bahwa sejauh ini pemerintah masih memberikan subsidi kepada masyarakat atas pembelian LPG 3 kg atau elpiji gas tabung melon. Adapun subsidi yang ditanggung pemerintah mencapai Rp 11.250 per kg dari setiap pembelian per kg tabung gas warna hijau itu.

“Subsidinya Rp 11.250 per kg. Itu subsidi Rp 33.750 (untuk 3 kg) jadi mohon penyaluran ini harus tepat sasaran. Ini kan tidak, pemakaian LPG 3 kg ini dinikmati oleh 93% warga Indonesia bukan mereka yang kurang mampu,” ungkap Nicke. cnbc/mb06

 

 

Tags: BBMBPH MigasCorporate Secretary PT Pertamina Patra NiagaIrto GintingLPG 3 kgPT Pertamina
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA