Sabtu, Mei 24, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Bupati Dukung Budidaya Perkebunan Kopi Desa Asam Randah

by matabanua
12 Juli 2022
in Daerah, Tapin
0

 

PENGERINGAN KOPI-Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM didampingi kepala dinas pertanian Wagimin SP saat meninjau tempat pengeringan Kopi dengan sistem solar Cell di desa Asam Randah Kecamatan Hatungun baru – baru tadi.(Foto:mb/herman)

RANTAU,- Salah satu penunjang keberlanjutan budidaya perkebunan Kopi, petani Kopi harus diberikan sarana dan prasarana produksinya. Demikian apa yang diutarakan Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM saat meninjau sentra perkebunan Kopi di desa Asam Randah Kecamatan Hatungun baru – baru tadi.

Artikel Lainnya

Menteri LH RI Hanif Faisol Nurofiq Tinjau TPA Hatiwin

Menteri LH RI Hanif Faisol Nurofiq Tinjau TPA Hatiwin

22 Mei 2025
Pemkab Tanbu Lepas 196 Jamaah Calon Haji

Pemkab Tanbu Lepas 196 Jamaah Calon Haji

22 Mei 2025
Load More

Dalam mendukung perkebunan kopi masyarakat, pemerintah daerah melalui dinas terkait termasuk pemerintah kecamatan, akan terus memantau perkembangan perkebunan Kopi di desa Asam Randah.

Jika perkebunan Kopi kita semakin maju dan semakin baik, tentu akan semakin banyak petani yang berkebun. Ditambah dengan proses produksi yang sesuai standar dan mutu Kopi yang dihasilkan berkualitas. “Jika sudah demikian tentu akan meningkatkan pendapatan para petani itu sendiri,” kata bupati, kepada awak media.

Untuk membantu petani kopi kedepan, Bupati menghendaki galeri – galeri yang ada di Tapin di gunakan untuk memajang produk – produk UMKM termasuk produk olahan Kopi, hal itu agar masyarakat dapat mampir untuk membeli produk unggulan kita.

Menurutnya, tanpa promosi dan dukungan dari pemerintah daerah tentu produk – produk kita akan sulit bersaing, karena itu semua UMKM terlebih duluharus mempunyai merk, izin usaha termasuk izin halal harus terpenuhi.

“Jika semua dapat kita penuhi tentu pasar untuk Kopi Tapin akan terbuka luas,” paparnya.

Sementara itu Hartanto Ketua kelompok tani Baru Muncul mengatakan, ada 3 jenis kopi yang dapat di tanam di desa Asam Randah dengan topografi pegunungan yang memiliki dataran tinggi yang berbeda – beda.

Untuk Kopi Robusta sangat cocok ditanam didataran tinggi sekitar 400 meter diatas permukaan lain, sedang kopi Arabika didataran lebih dari 400 meter dan untuk Triberika cocok untuk dataran rendah dan rawa, ujarnya.

Saat ini, hanya dua jenis kopi yang dikembangkan masyarakat setempat yakni kopi jenis Robusta dan Kopi Arabika. Untuk dua jeni kopi di atas sudah di tanam oleh masyarakat sejak tahun 1990 yang total luasannya sampai saat ini sudah mencapai 20 Hektare.

“Alhamdulillah, saat ini proses pengeringan Kopi yang dikelola kelompok tani sudah menggunakan solar Cell untuk meningkatkan mutu dan kualitas Kopi,” tambahnya.{[her/mb03]}

 

Tags: Arifin Arpanbudidaya perkebunan KopiBupati TapinKepala Dinas Pertanianpengeringan Kopipetani Kopisistem solar CellWagimin
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA