JAKARTA – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, Kerajaan Arab Saudi akan mulai membuka layanan untuk jemaah umrah pada 15 Zulhijah 1443 Hijriah, atau 15 Juli 2022.
Hal itu disampaikan Yaqut saat bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Rabiah di Mina, Arab Saudi pada Senin (11/7).
“Kerajaan Arab Saudi akan mulai membuka layanan untuk jemaah umrah pada 15 Zulhijjah 1443 H,” Kata Yaqut dalam keterangan resmi dari Kementerian Agama RI, Selasa (12/7), seperti dikutip cnnindonesia.com.
Pada kesempatan itu, Yaqut dan Tawfiq turut mendiskusikan persiapan awal penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M tahun depan. Keduanya bersepakat terus berupaya meningkatkan layanan bagi jemaah haji Indonesia.
“Kami sepakat untuk melakukan perbaikan-perbaikan dari apa yang kurang dan terus meningkatkan pelayanan yang sudah baik,” ujar Menag.
“Semoga ikhtiar ini menjadi ladang amal saleh dan semakin membuat jemaah konsentrasi beribadah,” tambahnya.
Yaqut turut mengapresiasi Pemerintah Kerajaan Arab Saudi atas suksesnya penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M. Selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini, Yaqut terus memperhatikan detail kesiapan petugas dalam melayani jemaah.
“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja sama dan pelayanan jemaah haji Indonesia oleh pemerintah Saudi,” kata dia.
Puncak haji tahun ini yakni wukuf di Arafah berlangsung pada 8 Juli lalu. Gelombang pertama kepulangan jemaah haji Indonesia dari Saudi akan dimulai pada 15 Juli-30 Juli 2022. Sementara tanggal 31 Juli-14 Agustus 2022 jadwal kepulangan gelombang kedua. web
