BANJARBARU – Pemko Banjarbaru memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang ke-29 tahun 2022.
Peringatan Harganas dengan tema Ayo Cegah Stunting Agar Keluarga Bebas Stunting, yang digelar di Gedung Bina Satria Banjarbaru, Rabu (29/6), dihadiri secara online oleh Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin. Dan, offline oleh Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono SE, Sekdako Banjarbaru Drs H Said Abdullah MSi, Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, para Asisten Setdako Banjarbaru, dan undangan lainnya.
Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin dalam sambutannya mengatakan, ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dari peringatan Hari Keluarga Nasional tahun ini.
Untuk mensinergikan gerak dan langkah keluarga Indonesia mencegah stunting. Dan untuk meningkatkan peran stakeholder, tokoh masyarakat dan keluarga dalam pembangunan keluarga, jelasnya.
Selain itu, untuk meningkatkan kinerja pengelola dan petugas program pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana dalam merealisasikan program.
“Semoga dengan momentum pada hari ini kita semua untuk lebih peduli pada sekitar kita. Dan, dapat memberikan manfaat lebih bagi para keluarga berisiko stunting,” Aditya.
Untuk membangun ketahanan dan kesejahteraan keluarga salah satunya dengan Bimbingan Perkawinan (Bimwin). Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk menyiapkan ketahanan keluarga yang sejahtera, serta salah satu kunci untuk mempercepat penurunan stunting di Indonesia, khususnya di Kota Banjarbaru.
Guna menyukseskan dan mengatasi stunting sebut Aditya, Pemerintah Kota Banjarbaru tidak bisa berperan sendiri. Namun, harus dibantu seluruh masyarakat Kota Banjarbaru, serta peran penting seluruh kader TP PKK Kota Banjarbaru, untuk mampu memotivasi kedisiplinan dan kesadaran masyarakat, agar selalu membiasakan pola hidup bersih dan sehat.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kota Banjarbaru telah melantik Forum GenRe Indonesia Cabang Kota banjarbaru, periode 2022-2024.
Diinformasikan, Puncak Harganas ke-29 tahun 2022 akan diselenggarakan pada 7 Juli 2022 di Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. ril/dio