BANJARBARU – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan diharapkan dapat belajar dari sosok Harun Ar-Rasyid, Khalifah Terbaik Dinasti Abbasiyah.
Khalifah Harun Ar-Rasyid adalah seorang pemimpin yang terkenal mencintai para ulama. Semasa ia memerintah, ilmu pengetahuan di Kota Baghdad juga berkembang pesat.
Hal itu disampaikan KH Syarief Busthomi atau akrab disapa Guru Oton saat menyampaikan tausiyah pada apel gabungan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Kalsel di halaman kantor Setdaprov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (6/6) pagi.
“Harun Ar Rasyid selama memimpin tidak pernah tidak kurang dari 100 rakaat dalam sehari melaksanakan shalat, begitu juga sedekah 1000 dinar atau Rp35 juta sehari dan mudah mudahan kita dapat belajar dari pemimpin yang diridhoi Allah itu,” katanya.
Disampaikan Guru Oton, Harun Ar-Rasyid adalah sosok pemimpin yang diidolakan rakyatnya. “Banyak prestasi yang beliau torehkan seperti membangun wilayah tanpa membuat rakyat rusuh, menjalankan roda pemerintahan dengan baik, menciptakan lapangan kerja bagi rakyat,” ucapnya.
Guru Oton menyebut keberhasilan Harun Ar-Rasyid karena beliau seorang pemimpin yang bertakwa kepada Allah SWT. “Kenapa bisa berhasil karena Harun Ar-Rasyid seorang pemipin yang bertakwa kepada Allah,” katanya.
Dalam apel gabungan ASN di lingkungan Pemprov Kalsel tersebut, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor bertindak sebagai pembina upacara dan apel gabungan itu juga diikuti pejabat maupun staf dari SKPD lingkup Pemprov Kalsel. syh/adpim/ani
