
JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI memberikan anugerah penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tahun 2022 kepada sejumlah gubernur, termasuk Gubernur Kalsel, dan perusahaan peduli K3.
Penganugerahan penghargaan K3 berlangsung di Hotel Bidakara Jakarta, Selasa (24/5). Penganugerahan K3 bertujuan untuk memotivasi pemerintah daerah, perusahaan, dan pekerja agar mengimplementasikan K3 dengan lebih baik.
Ida Fauziyah mengatakan, penghargaan K3 merupakan salah satu upaya penting karena sampai saat ini masih banyak ketidakpatuhan terhadap norma K3.
Ia menyebutkan para gubernur yang meraih anugerah sebagai pembina K3 terbaik adalah kepala daerah pilihan yang telah dilakukan penilaian secara selektif.
“Ini merupakan upaya dalam peningkatan pengawasan K3 di lingkungan kerja melalui langkah-langkah pencegahan, pemberian saran atau pembinaan dan deteksi dini serta penegakan hukum terhadap pelanggaran peraturan perundang-undangan K3.
Dia menuturkan, secara keseluruhan, peningkatan pengawasan menjadi tanggung jawab negara sebagai upaya untuk menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban bagi pengusaha dan pekerja.
Keseimbangan tersebut diperlukan untuk menjaga kelangsungan usaha dan ketenangan kerja yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja dan kesejahteraan tenaga kerja.
Sebagai informasi, penghargaan diberikan kepada 15 gubernur sebagai pembina K3 terbaik. Mereka adalah Gubernur Kalimantan Selatan, Jatim, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Kaltim, Jabar, Banten, Jawa Tengah, dan Riau.
Kemudian Gubernur Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Jambi, Sulawesi Tenggara, dan Gubernur DI Yogyakarta.
Atas prestasi itu tersebut, Gubernur Kalsel tercatat sudah 7 kali secara berturut turut meraih penghargaan pembina K3 terbaik sejak 2016.
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin, yang pada saat acara penganugerahan K3 mengikuti kegiatan bersama Presiden RI di Jakarta, mengatakan, ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan bagi Pemprov Kalsel khususnya, dan para pekerja/karyawan di perusahaan yang ada di Banua.
Ia mengungkapkan rasa syukur atas apresiasi terhadap pembinaan keselamatan kesehatan pekerja yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalsel.
Paman Birin mengingatkan semua SKPD pemangku kepentingan untuk mempertahankan prestasi nasional K3 dengan semangat kolaborasi.
“Dengan penghargaan ini semoga dapat menjadi motivasi untuk terus menerus melakukan pembinaan dan peningkatan sistem manajemen ketenagakerjaan dengan baik,” harap Paman Birin.
Ia juga berharap, ke depan dengan adanya prestasi ini dapat menekan Zero Insiden kecelakaan kerja di perusahaan-perusahaan yang ada di Kalsel. adp