Jakarta – Philadelphia 76ers meredam Miami Heat 116-108 dalam Gim 4 semifinal Wilayah Timur NBA di Wells Fargo Center, Pennsylvania, Minggu waktu setempat (Senin WIB), demi menyamakan kedudukan 2-2 dan memaksa seri berlanjut hingga setidaknya enam gim.
Kontribusi kolektif menjadi kunci kemenangan Sixers yang mencapai tingkat konversi percobaan terbuka 54,5 persen dan 48,5 persen dari luar busur, di mana James Harden jadi pendulang angka terbanyak lewat 31 poin.
Joel Embiid –yang masih mengenakan topeng medis karena cedera tulang orbita– menambahkan 23 poin dan 11 rebound, Tyrese Maxey mencetak 18 poin, Tobias Harris memperoleh 13 poin, Danny Green mendapat 11 poin, dan George Niang turut menyumbang.
Kolektivitas Sixers menjadi pembeda, sebab Heat hanya mampu mengkonversi 46,4 persen tembakan terbuka dan 20 persen tripoin.
Jimmy Butler kembali tampil dominan dengan 40 poin, diikuti 21 poin dari Bam Adebayo, 15 poin yang dicetak Victor Oladipo, serta dwiganda 11 poin dan 10 rebound milik Tyler Herro, tapi itu tak cukup menghindarkan Heat dari kekalahan, demikian catatan situs resmi NBA.
Kedua tim 14 kali bergantian memimpin dalam satu setengah kuarter pertama tapi marjin tak pernah lebih lebar dari empat poin.
Tripoin Harden pada sisa waktu tiga menit 30 detik kuarter kedua membawa Sixers menjauh 56-46 atas Heat, sebelum layup Maxey menutup periode itu dengan keunggulan 64-56.
Heat berjibaku memangkas ketertinggalan dan berhasil mendekat 85-87 setelah Herro memanfaatkan dua kesempatan lemparan bebas pada sisa waktu satu menit 16 detik kuarter ketiga, lantas Niang menyeploskan layup demi membuat Sixers sedikit menjauh 89-84 mengakhiri periode tersebut.
Sixers membuka kuarter keempat dengan rentetan poin 12-5 untuk merasakan marjin kepemimpinan terbesar mereka sepanjang laga dalam kedudukan 101-89, sebelum secara berkelanjutan mempertahankan keunggulan dan mengunci kemenangan 116-108 atas Heat.
Gim 5 akan dimainkan di markas Heat di FTX Arena, Florida, pada Selasa (11/5) waktu setempat. ant/ron
