
.
BALANGAN – Tim SAR gabungan yang terdiri atas Basarnas, BPBD Balangan, Relawan SDP, BPK Lampihung, BPK Ulin, BPK RHP, Rescue Angsoka HSU, BPK Pulantan Putih, BPK Banua Lawas, UPBS Bara, dan UPBS Gapatar, bergerak cepat mencari warga yang diduga tenggelam di sungai, Sabtu (16/4).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Al Amrad mengintruksikan Unit Siaga SAR Tabalong berjumlah lima orang, untuk segera menuju TKP usai menerima info dari BPBD Balangan sekitar pukul 13.07 Wita.
“Berdasarkan informasi warga, yang dilaporkan hilang bernama Taupik Hidayat (37), warga Desa Kupang RT 01, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan. Memang tidak ada saksi mata yang melihat kejadiannya secara langsung, namun sebelumnya ada warga melihat yang bersangkutan berada di pinggiran sungai,” ujarnya.
Koordinator Unit Siaga SAR Tabalong Andy Surya Sinaga mengatakan, setelah tiba di lokasi, pihaknya langsung berkoordinasi dengan SAR yang ada di lapangan dan pihak keluarga.
“Kami segera melakukan penyisiran dengan membagi tiga SRU. Ada yang melakukan penyisiran ke arah hulu, ada yang melakukan penyisiran ke arah hilir, dan ada yang melakukan penyisiran melalui jalur darat atau tepi sungai,” katanya.
Karena kondisi tidak memungkinkan, penerangan di malam hari kurang, arus sungai cukup deras dan keruh, serta adanya pohon tumbang dirasa kurang efektif dilakukan pencarian, Tim SAR gabungan pun belum berhasil menemukan korban.
“Basarnas bersama Tim SAR gabungan, tetap melakukan pemantauan malam hari ini, walaupun upaya pencarian dan penyisiran kami hentikan sementara,” ucap Andy.
Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan masih belum menemukan korban yang diduga tenggelam.
Temukan Jasad
Sebelumnya, Basarnas juga berhasil menemukan jasad Muhyar (47), warga Jalan Tembus Mantuil, Gang Perintis, Banjarmasin Selatan, yang tenggelam di perairan Aluh-aluh, Jumat (15/4).
Keluarga korban mengenali jasad Muhyar melalui pakaian terakhir yang dikenakan korban pada Senin (11/4) malam.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin Al Amrad melalui Koordinator Lapangan Akbar Padilah mengatakan, dari keterangan pihak keluarga, korban keluar rumah pada Senin (11/4) sekitar pukul 22.00 Wita dengan temannya Amat, yang jasadnya sudah terlebih dahulu ditemukan Rabu (13/4) di Pelabuhan Bawang.
Ia mengimbau kepada warga yang beraktivitas di sungai, untuk melengkapi diri dengan peralatan keselamatan agar mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. ril/dio