
TANJUNG – Anak yatim dari Desa Kapar Hulu, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong bernama Syifa (4), sumringah saat belanja baju lebaran bersama Komunitas Sayangi Sesama (KS2), Selasa (12/4). “Saya senang,” ujarnya.
Menurut relawan KS2 Murung Pudak Ainun Zubaidah (54), sebanyak 13 anak yatim dan dhuafa dijemput pengurus KS2 untuk belanja baju lebaran.
“Salah satunya yang paling kecil adalah Syifa yang usia sekarang empat tahun. Di usia tiga tahun, Syifa kehilangan ibunya saat melahirkan adiknya. Kini adiknya dibesarkan orang lain. Syifa hanya berdua bersama ayahnya,” jelasnya.
Syifa yang masih kecil, sangat irit bicara. Namun dia bercerita, kalau tidurnya selalu bersama ayahnya. Ia juga senang makan masakan ayahnya, dan yang paling ia sukai adalah makan mie. “Syifa suka makan mie. Kalau tidur ikut ayah,” ucapnya.
Selain Syifa, ada juga yatim piatu seperti Ibnu Rafi (9), yang tidak lagi memiliki ayah dan ibu. Sehari-hari ia tinggal dan diasuh tantenya. Ada juga Liana Zairah yang nasibnya sama dengan Ibnu Rafi.
Ketua KS2 Tabalong Erlina Effendi Ilas mengatakan, banyak anak di Tabalong yang tidak seberuntung anak lainnya. “Ketika anak-anak lain selalu ditemani ayah dan ibu mereka, di antara anak yatim ini ada yang tak pernah merasakan itu,” ujarnya.
Program belanja baju lebaran ini, lanjut dia, merupakan upaya menghibur hati para anak yatim dan piatu serta dhuafa, agar mereka juga merasakan bahagia saat lebaran nanti.
“Kami ingin mereka bisa merasakan bahagia. Di saat mereka tidak mempunyai orangtua dan banyak yang tidak mampu membeli baju baru, kami menawarkan orang-orang baik Tabalong ambil bagian bersama kami,” pungkasnya. Tal