BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin meminta semua kepala SKPD lingkup Pemko Banjarbaru agar menindaklanjuti hasil rapat koordinasi (rakor).
Hal ini disampaikan Aditya saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Antar Pimpinan SKPD se-Kota Banjarbaru di Aula Gawi Sabarataan Balai Kota Banjarbaru, Senin (4/4).
Aditya dalam pertemuan itu mengingatkan semua kepala SKPD, agar menindaklanjuti hasil rakor dengan dibahas di tingkat dinas, badan, kecamatan hingga kelurahan.
“Hasil-hasil yang dibicarakan saat rakor segera disampaikan ke bawah. Apa yang menjadi keputusan kita bersama pada saat rakor segera di follow up,” ujar Aditya menegaskan.
Pada kesempatan itu, Aditya juga mengingatkan, pentingnya dilaksanakan rakor ini, karena masih banyak pejabat yang belum mengerti tentang perencanaan.
“Masih ada yang belum mengerti berkaitan penganggaran dan lain-lain. Ini kita temukan langsung, sehingga semua pekerjaan itu diserahkan kepada satu orang yang bukan bidangnya. Seharusnya mereka mengerti renja dan renstra,” kata Aditya.
Rakor di awal April 2022 ini, juga membahas tentang pembuatan proposal permitaan Dana Dak atau dana lainnya, untuk diajukan ke Pemerintah Pusat. Program kegiatan untuk menjadikan Kota Banjarbaru Kota Layak Pemuda. Menyikapi penetapan Kota Banjarbaru sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. Dan, pembuatan program prioritas, seperti mendesain Kota Banjarbaru sebagai Kota Layak Masa Depan. ril/dio