TANJUNG- Dalam menyukseskan program mencetak 1.000 sarjana, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong melakukan penjajakan kerjasama dengan Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI).Penjajakan tersebut diawali.dengan kunjungan Bupati Tabalong, H Muhammad Noor Rifani ke UISI yang berlokasi di Komplels PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Jalan Veteran, kabupaten Gresik, Jawa Timur.
“Alhamdulillah kami bersyukur pada hari ini bisa memenuhi undangan UISI dan Politeknik Semen Indonesia di Gresik ini. Saya kira ini sesuai juga dengan potensi Kabupaten Tabalong, karena kita juga ada pabrik semen,” ujar Bupati, Sabtu (19/7).
Dalam pertemuan tersebut, Bupati menjelaskan meskipun di Tabalong terdapat pabrik semen yang merupakan Penanaman Modal Asing (PMA), PT Conch, sampai saat ini, Bumi Sarabakawa tidak memiliki perguruan tinggi teknik.
Karenanya dia berharap transfer of knowledge dari UISI atau Poltek Semen Indonesia, penting artinya agar daerah dapat memaksimalkan segala porensi yang dimiliki.”Semoga kerja sama ini segera terjalin karena, saya sangat ingin mengirimkan putra-putri Tabalong berkuliah di perguruan tinggi yang berada di bawah pengelolaan Semen Indonesia Foundation (SMIF) ini,” harapnya.
Kedatangan Bupati Tabalong pun disambut Wakil Rektor I UISI, Prof Dr Fahimah Martak MSi, Wakil Rektor II UISI, Her Arsa Pambudi ST MMT, Direktur Poltek SI Dr Erlina Diamastuti SE MSi Ak CA CRA CSRS CSRA dan Perwakilan Pengurus Semen Indonesia Foundation, Adhi Wardhana SE MM.
“UISI berkomitmen menjadi perguruan tinggi berbasis industri yang menjadi pusat pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan, dan teknologi, serta berperan sebagai perwujudan nyata di bidang akademis untuk masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa UISI didirikan untuk memberikan akses pendidikan melalui inovasi teknologi, penelitian dan pengabdian yang dapat secara langsung menjadi solusi bagi masyarakat yang berada di dalam dan di luar kota Gresik.
“Dosen yang menjadi tenaga pengajarnya sebanyak 80 persen merupakan praktisi (tenaga ahli) di bidangnya, serta dalam proses belajar mengajar lebih banyak kegiatan praktik,” jelasnya.
Kedatangan Bupati adalah hal yang luar biasa.” Kami berharap bisa menjalin kolaborasi, tidak hanya di bidang pendidikan, tetapi juga dalam bidang penelitian,” pungkasnya.
Fahimah menyatakan bahwa mengetahui potensi yang ada di daerah. Oleh karena itu ia berharap akan semakin banyak putra dan putri Tabalong yang berkuliah di UISI maupun Poltek SI.yan/rds
